perhatikan sekeliling.

setiap perkara yang terjadi itu subjektif. tapi kita? kita bisa analisa dan perhatikan secara objektif.

apa yang terjadi? sebab musababnya? bagaimana? apa kesannya? bagaimana mencegahnya? kita boleh fikir macam-macam dan putuskan macama-macam yang sampai kadang-kadang tak jumpa penghujung, malahan kadang-kadang terkandas di jalan mati. benar, kau tak akan jumpa jawapannya dengan cuma dalam satu diskusi. tapi bincangkan secara berkala dan duduk semeja. bukan baling kerusi dan tepuk-tepuk meja atau ludah sini-sana.

itu bodoh tak bertempat namanya. aku tak berpihak pada siapa-siapa, dan aku tak berat sebelah sebab apa yang aku lihat, masing-masing punya kebodohan dan masing-masing punya tanda-aras-bangang yang tersendiri. jangan melenting membabi-buta, pandang serius pada agenda sebenar kenapa KAU, MEREKA, dan KOMUNITI kau berada di tempat kau sekarang. dan yang satu pihak lagi, jadi lah nadi untuk yang di duduk di kerusi mereka tu. atau kalau tak boleh juga, kau bawa keadilan untuk mereka yang berada dalam jurisdiksi kau, buang masa laung sini sana, demo itu demo ini, padahal kau tak perasan masa untuk kau dah habiskan boleh digunakan untuk terus berkarya untuk orang-orang kau.

dunia sekarang memang tak adil, tak akan adil, percayalah, tapi kau boleh buat keadilan untuk orang-orang kau. jalani hidup macam biasa.

masalah begini memang tak akan berpenghujung, tapi mungkin suatu hari, lolongan makmur yang kita laungkan selalu itu bukan lagi "cuma satu slogan".

tapi benar-benar AMAN MAKMUR. jangan biar MALAYSIA jadi layu sebab akarnya (kita) berbelit sampai tak dapat oksigen.

aku masih 23tahun, dan ya, aku masih bangang politik dan masih budak-budak. tapi atas sebab di atas lah, aku benci jadi dewasa.