Isnin, 30 Ogos 2010

dilusi seorang lelaki dalam jajahan silangkata

aku bentuk comel.
sebuah kotak berbentuk hati.
yang pada sudutnya yang terhujung,
aku simpul simpulan perasaan,

yang tercantik,
yang terindah,
yang termanis,
yang pernah wujud dalam nostalgia aku dulu-dulu,

kemudian aku penuhi isipadunya,
dengan sebuah arca yang aku ukir sendiri,
juga berbentuk hati,
juga pada hujungnya aku simpulkan simpulan perasaan semacam tadi,

kemudian aku bungkus kemas,
dengan kertas bercetak senyuman si rama-rama.
pada pandangan dari atasnya pula,
aku simpulkan pula simpulan perasaan semacam tadi juga.
berbeza sedikit, sebabnya simpulan ini warnanya persis pelangi.

lantas aku dudukkan betul-betul di sisi kamar beradu aku,
agar bisa untuk aku tonton sebelum aku berangkat ke daerah mimpi,
untuk aku sedar betapa indahnya karya aku sebagai pencinta perasaan.

*aku mungkin lembab macam siput dalam memenuhi setiap ruang silang kata kau, tapi aku tahu, titik fokus hati aku berpaksi pada titik yang betul-betul stabil pada sepanjang waktu*

terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
terlelap,
aku hanyut dalam arus sungai mimpi.
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
jauh,
sampai ke satu daerah mimpi,


si rupawan strumming lagu "heart-shaped box-nirvana" dalam sebuah ruang sambil aku betul-betul disisi. menonton enak sambil memeluk erat kotak hati yang aku karyakan tadi.

Tiada ulasan: